Mengenal Istilah Tenaga Kuda (Horse Power) dalam Kendaraan Otomotif
Apa yang dimaksud dengan horse power? Horse power berasal dari kata horse dalam bahasa Indonesia yang artinya kuda dan power berarti kekuatan atau tenaga. Berarti kekuatan kuda? Apakah seperti itu maksudnya? Untuk lebih jelasnya lagi, yuk simak pembahasan mengenai horse power berikut ini.
PENGERTIAN HORSE POWER
Pengertian Horse Power Horse power digambarkan sebagai satuan daya yang setara dengan tenaga kuda, sehingga bisa disebut dengan daya kuda. Berdasarkan hasil pengukuran yang diambil dari Wikipedia, 1 horse power setara dengan 735,5 – 745,7 watt. Hal ini pengukuran 1 horse power memiliki daya yang sangat besar untuk dijadikan sumber energi. Istilah horse power atau lebih umum dengan daya kuda digunakan untuk mengukur perbandingan antara mesin uap dan tarikan kuda di masa lalu. Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui mana yang lebih baik, antara kereta uap dan kekuatan kuda. Di era modern sekarang, terjadi penyesuaian pengukuran hitungan daya kuda / horse power (HP). 1 horse power = 746 watt.
SEJARAH TENAGA KUDA
Istilah tenaga kuda atau horse power (HP) menjadi parameter ukuran performa kendaraan. Semakin besar horse power, semakin kuat pula tenaga kendaraan tersebut. Tanaga kuda atau horse power (HP) merupakan satuan unit yang ditemukan oleh seorang insinyur bernama asli James Watt. Ia hidup dari tahun 1736 hingga 1819 dan dikenal karena keahliannya dalam memperbaiki mesin uap. Suatu hari, James Watt bekerja di tambang batu bara, mengandalkan kuda poni untuk membantunya mengangkut batu bara dari kedalaman. Karena dia adalah seorang insinyur, dia akhirnya tertarik untuk menghitung daya yang dihasilkan oleh kuda yang menarik hasil tambang tersebut.
Menurut perhitungannya, kinerja rata-rata kuda poni adalah 22.000 foot-pound dalam 1 menit. Dia kemudian meningkatkan beban sebesar 50% sampai pengukuran berhenti pada titik tertinggi 33.000 foot-pound per menit. Ini adalah cikal bakal sebuah satuan unit untuk mengukur tenaga mesin.
Menurut perhitungan James Watt, seekor kuda dapat menyelesaikan 33.000 foot-pound pekerjaan per menit. Dengan 1 tenaga kuda, ia dapat menarik 330 pon batubara dari kedalaman 100 kaki (330 pon x 100 kaki = 33.000) per menit. Untuk mempermudah, dapat mengubah angkanya asalkan hasil akhirnya adalah 33.000 foot-pond.
Pertanyaannya, mungkinkah seekor kuda menarik 33.000 pon batu bara di kedalaman 1 kaki dalam 1 menit?
Tentu saja seekor kuda tidak akan pernah bisa menanggung beban seberat itu. Selain itu, kuda yang meraik beban beratnya 1 pon dan harus berlari dengan kecepatan 33.000 kaki per menit akan menimbulkan bahaya. Nah untuk mengatasi masalah ini, diperlukan sejumlah katrol agar kuda lebih mudah menyelesaikan kecepatan dan kemampuannya.
- 1 tenaga kuda sama dengan 746 watt. Oleh karena itu, jika kita meletakkan tenaga kuda pada gerobak perawatan, itu dapat menghidupkan generator yang dapat menghasilkan listrik 746 watt.
- 1 tenaga kuda (1 jam) sama dengan 2545 BTU (British Thermal Unit). Oleh karena itu, jika kita menghabiskan 746 watt untuk menyalakan pemanas listrik dalam waktu 1 jam, kita dapat menghasilkan 2545 BTU. BTU sendiri adalah energi yang dibutuhkan untuk menaikkan 1 pon air dari 1 derajat Celcius menjadi 1 derajat Fahrenheit.
- 1 BTU sama dengan 1.055 joule atau 252 gram kalori atau 0.252 kalori makanan. Dengan kata lain, jika efisiensinya 100%, seekor kuda menghasilkan 1 tenaga kuda dan dapat membakar 641 kalori dalam 1 jam.
CARA MENGUKUR TENAGA KUDA (HORSE POWER)
Jika kita ingin mengetahui tenaga kuda (HP) dari tenaga mesin, yang harus kita lakukan hanyalah mengukurnya. Alat yang digunakan untuk mengukur tenaga mesin adalah dynamo meter. Dynamo meter bekerja dengan menerapkan beban pada mesin dan mengukur daya yang dapat dihasilkan mesin tersebut, yang berbanding terbalik dengan beban yang diberikan.
Cara mengukurnya adalah dengan menghidupkan mesin kemudian membiarkan mesin berputar pada kecepatan tertentu, misalnya 7500 RPM. Kemudian secara bertahap diberikan beban hingga kecepatan berubah, dan kemudian perhatikan bahwa mesin dapat menahan beban pada 7500 RPM. Selanjutnya, kembali kita beri beban hingga kecepatan mesin turun pada 6500 RPM. Pada tahap berikutnya, beri beban secara bertahap, dan catat hingga berapa beban yang dapat ditahan oleh mesin. Oleh karena itu, sebenarnya dynamo meter dapat mengukur besaran torsi. Sedangkan untuk mendapatkan nilai HP kita hanya perlu mengalikannya dengan rpm.
Dari gambar diatas dapat disimpulkan bahwa semua mesin memiliki puncak horsepower, yaitu nilai rpm pada daya maksimum. Hal lain yang dapat dilihat dari grafik adalah mengetahui di mana mesin memiliki daya tertinggi. Oleh karena itu, saat kita ingin mendapatkan akselerasi yang cepat, kita akan menjaga mesin mendekati titik maksimum HP, seperti yang ditunjukkan pada gambar.
0 Response to "Mengenal Istilah Tenaga Kuda (Horse Power) dalam Kendaraan Otomotif"
Post a Comment