Daftar Ukuran Celah Katup (Klep) Motor Yamaha dan Cara Menyetel Klep Tersebut
Cara menyetel katup motor yamaha - Dengan cara menyetel katup atau klep pada mesin merupakan salah satu cara untuk meningkatkan performa dari sepeda motor Yamaha Anda. Menyetel katup sangat efektif dalam mengatasi tenaga motor yang loyo atau kurang bertenaga. Karena dengan menyetel katup pada sepeda motor dapat bisa mengatur seberapa campuran gas yang berasal dari intake yang bisa masuk dengan sempurna ke dalam ruang bakar mesin.
Akibat dari kerja katup yang bekerja secara terus menerus dalam membuka dan menutup lambat laun akan mengakibatkan permasalahan pada celah katup yang berubah dari spesifikasinya. Seperti yang kita tahu bahwa katup pada sepeda motor berfungsi untuk mengatur masuknya campuran udara dan bahan bakar dalam mesin. Sehingga, jika pengaturan katup tidak sesuai spesifikasi berakibat performa mesin kurang optimal dan terasa loyo saat berakselerasi.
Berikut ini kita akan membahas lebih lanjut mengenai bagaimana kerja katup dan cara untuk memperbaiki jika ditemukan kerusakan pada sepeda motor khususnya Yamaha.
TUJUAN PENYETELAN KLEP (KATUP)
Dengan cara menyetel katup, merupakan suatu hal yang cukup penting bagi motor yang bertujuan:
- Menjamin efisiensi pemasukan campuran bahan bakar dan udara
- Menjamin efisiensi pembuangan gas sisa pembakaran.
- Menjaga kondisi pemasukan dan pengeluaran campuran udara dan bahan bakar serta gas sisa pembakaran agar sama atau hampir sama yang diharapakan.
- Mengembalikan power atau tenaga yang dihasilkan motor seperti sedia kala.
AKIBAT KLEP (KATUP) BERMASALAH
Pemakaian yang terus menerus akan mengakibatkan berbagai masalah pada sepeda motor, akibat tersebut dikarenakan celah tidak sesuai dengan spesfikasi standar. Celah terlalu renggang dan terlalu rapat yang mendasari permasalahan pada katup. Berikut ini penjelasannya:
1. Apabila celah klep (katup) terlalu renggang
- Tarikan motor terasa loyo saat berakselerasi
- Mesin motor menjadi cepat panas
- Motor susah dihidupkan atau distarter
- Terdengar bunyi ngelitik saat motor dihidupkan
- Idle motor menjadi terganggu
2. Akibat celah klep (katup) terlalu Rapat
- Kompresi mesin berkurang karena terjadi kebocoran
- Boros BBM
- Mesin susah dinyalakan
- Performa motor akan berkurang sehingga tarikan mesin terasa loyo dan kurang bertenaga
- Mesin motor tidak bisa langsam dan paling parah dari klep terlalu rapat adalah konsumsi bahan bakar yang menjadi sangat boros.
Apabila selama ini kalian merasa motor terasa kurang bertenaga, meski sudah menarik gas dalam-dalam, maka besar kemungkinan diakibatkan oleh jarak klep yang terlalu renggang. Lebih parahnya lagi, mesin motor akan terasa cepat panas dan terdengar bunyi ngelitik yang sangat menggangu.
Untuk mengatasi masalah tersebut maka maka perlu dilakukannya perawatan dengan cara menyetel dari celah katup agar sesuai dengan standar.
TABEL DAFTAR UKURAN KERENGGANGAN CELAH KATUP (KLEP) SEPEDA MOTOR YAMAHA
No | Tipe Motor | Klep Out | Klep In | Batang Klep |
---|---|---|---|---|
1. | Yamaha Vixion | 17 mm | 19 mm | 4,5 mm |
2. | Yamaha Vega R | 19 mm | 21 mm | 4,5 mm |
3. | Yamaha Vega ZR | 20 mm | 23 mm | 4,5 mm |
4. | Yamaha Vega Force | 16 mm | 26 mm | 4,5 mm |
5. | Yamaha Crypton | 20 mm | 23 mm | 4,5 mm |
6. | Yamaha R15 | 21 mm | 23 mm | 4,5 mm |
7. | Yamaha R25 | 19,5 mm | 23 mm | 4,5 mm |
8. | Yamaha Jupiter Z1 | 21 5 mm | 26 mm | 5 mm |
9. | Yamaha Nouvo | 20 mm | 23 mm | 5 mm |
10. | Yamaha Nouvo Z | 20 mm | 23 mm | 5 mm |
11. | Yamaha Byson | 24 mm | 28 mm | 5 mm |
12. | Yamaha Mio Soul | 21 mm | 26 mm | 5 mm |
13. | Yamaha Mio | 19 mm | 21 mm | 5 mm |
14. | Yamaha Mio GT | 21 mm | 26 mm | 5 mm |
15. | Yamaha Mio J | 21 mm | 26 mm | 5 mm |
16. | Yamaha MX | 17 mm | 19 mm | 4,5 mm |
17. | Yamaha Xeon | 20 mm | 23 mm | 5 mm |
18. | Yamaha Scorpio Z | 28 mm | 34 mm | 5.5 mm |
19. | Yamaha Fino | 21 mm | 26 mm | 5 mm |
20. | Yamaha Nmax 155 | 17 mm | 19,5 mm | 5 mm |
21. | Yamaha All New Aerox | 17 mm | 20,5 mm | 5 mm |
CARA PEYETELAN KLEP (KATUP) MOTOR
Menyetel klep atau katup motor yang masih harus pada posisi top dan tidak boleh salah. Untuk itu bagi yang ingin melakukannya sendiri silahkan ikuti langkah demi langkahnya dibawah ini.
Alat dan Bahan
Sebelum memulai menyetel klep atau katup, terlebih dahulu untuk mengetahui apa saja alat dan bahan yang dipersiapkan. Berikut ini beberapa alat dan bahan yang umumnya digunakan untuk proses penyetelan katup:
- Feeler Gauge / Pengukur Setelan Klep
- Obeng minus
- Kunci shock
- Kunci klep motor
- Obeng minus Kunci ring 18
Langkah Menyetel Klep (Katup) Motor:
- Langkah pertama adalah membuka lubang poros engkol pada mesin bagian kiri tengah.
- Membuka tutup lubang pemeriksaan tanda pengapian yang berada pada bagian kiri mesin dan biasanya ntuk membukanya harus menggunakan obeng minus atau kunci L.
- Setelah lubang poros engkol dan tanda pengapian terbuka, selanjut adalah memutar poros engkol menggunakan kunci shock dengan arah berlawanan dari jarum jam
- Pastikan tanda “T” yang tertera pada rotor magnet (sepul) yang berada di lubang tanda pengapian pas pada lubang permeriksaan tanda pengapian.
- Apabila sudah, selanjutnya membuka tutup lubang penyetelan klep atau katup.
- Setelah lubang penyetelan klep terbuka, mengecek apakah klep atau katup bergoyang atau tidak dengan dirasakan dengan tangan. Apabila klep atau katup tidak bisa digoyangkan, maka harus memutar kembali poros engkol 360 derajat hingga tanda “T” di rotor magnet kembali terlihat dari lubang pemeriksaan tanda pengapian.
- Apabila klep atau katup sudah dapat digoyangkan, maka langkah selanjutnya tinggal mulai untuk menyetel klep atau katup motor
- Cara menyetel klep atau katup motor adalah dengan memasukan feeler gauge ke dalam celah rocker arm dan noken as. Feeler Gauge berfungsi untuk mengukur setelan celah klep atau katup.
- Cara menggunakan feeler gauge sangat mudah. Celah standar klep atau katup untuk motor bebek adalah 0.03 sampai dengan 0.05 mm. Sementara untuk motor sport 0.07 sampai dengan 0.10 mm sementara khusus untuk motor Satria FU biasanya memiliki ukuran 0.10 sampai dengan 0.15 mm.
- Untuk menyetel klep atau katup motor, terlebih dahulu mengendorkan mur pengunci pada sekrup penyetelan menggunakan kunci ring 8 mm.
- Setelah itu, menggunakan kunci yang dikhususkan untuk menyetel klep atau katup agar bisa memutar sekrup penyetelan klep (biasanya obeng + atau -).
- Putar sekrup tersebut searah dengan arah pengencangan dengan merasakan apakah feeler gauge dapat masuk dengan rapat atau tidak. Jika sudah rapat sesuai spesifikasi, maka sudah berhasil menyetel klep atau katup motor (pastikan bahwa posisi klep tidak terlalu rapat).
- Setelah selesai mengatur celah klep atau katup, langkah selanjutnya mengencangkan mur pengunci.
- Pasang kembali tutup lubang penyetelan klep
- Mengingat setiap motor minimal memiliki 2 klep atau katup, maka harus melakukan penyetelan yang sama pada satu katup lainnya.
- Setelah selesai melakukan penyetelan pada semua klep atau katup, selanjutnya menutup kembali lubang pemeriksaan tanda pengapian dan tutup lubang poros engkol
- Langkah terakhir adalah mencoba motor yang klep atau katup sudah disetting apakah sudah pas atau tidak.
Demikian pembahasan kali ini mengenai cara menyetel klep atau katup pada sepeda motor Yamaha, Semoga dapat bermanfaat dalam praktik bongkar dan setel katup.
Salam Teknika!
0 Response to "Daftar Ukuran Celah Katup (Klep) Motor Yamaha dan Cara Menyetel Klep Tersebut"
Post a Comment